Ket Gambar : 1.150 guru Pesawaran ikuti Seminar Nasional Teacher Preneur. Syafii Efendi jadi narasumber dan tawarkan beasiswa. Foto: Ist

Clickinfo.co.id - Acara berskala nasional yang diklaim sebagai yang terspektakuler di Kabupaten Pesawaran sukses digelar. 

Seminar Nasional Teacher Preneur Sesi I yang mengusung tema Pengajar Belum Tentu Mengajar, Tapi Mampu Menginspirasi diikuti oleh 1.150 peserta guru se-Kabupaten Pesawaran pada Kamis, 11 Desember 2025 di Gedung Serba Guna (GSG) setempat.

Seminar yang diselenggarakan oleh Teacher Preneur Nusantara Lampung ini merupakan yang kedua kalinya digelar di Provinsi Lampung.

Ketua Teacher Preneur Nusantara Lampung, Elfa, menyampaikan apresiasi dan terima kasihnya kepada semua pihak yang terlibat, terutama Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud), Kementerian Agama (Kemenag), dan Karang Taruna Pesawaran atas kolaborasi yang terjalin. 

Seminar ini dibagi menjadi dua sesi, pagi dan siang, dengan masing-masing sesi dihadiri oleh 1.150 dewan guru.

Pemerintah Kabupaten Pesawaran menyambut baik kegiatan ini. Dalam sambutan tertulis Bupati Pesawaran, Hj. Nanda Indira B., S.E., M.M., yang diwakilkan oleh Staf Ahli Chabrasman, disebutkan bahwa Pemkab sangat mendukung program ini.

"Kami sangat mendukung program ini. Harapannya, semua peserta dewan guru yang hadir dapat mengikuti acara hingga selesai dan bisa mengimplementasikan apa yang disampaikan oleh narasumber," ujar Chabrasman membacakan sambutan Bupati.

Senada dengan Pemkab, Ketua Karang Taruna Kabupaten Pesawaran, Nurul Azmi, menyambut hangat kolaborasi tersebut. 

Menurutnya, kegiatan ini sangat penting untuk meningkatkan motivasi dan inovasi para dewan guru di era digital.

Acara ini menghadirkan narasumber utama, Syafii Efendi, yang juga menjabat sebagai President Indonesia BRICS Youth. Ia menekankan perlunya perubahan paradigma bagi seorang guru.

"Seorang guru dulu dan sekarang harus berbeda. Sekarang harus lebih maju, baik secara basic, skill, serta finansial," tegas Syafii Efendi.

Sebagai bentuk komitmen dalam memotivasi peserta, Syafii menawarkan beberapa program unggulan, yakni kelas public speaking dan program biaya siswa S1 dan S2 hingga selesai bagi para guru yang berminat.

Sementara itu, Ucu Latifa, salah satu peserta seminar dari MIS Sholawatul Falah Teluk Pandan, mengaku sangat terinspirasi. 

"Acaranya sangat luar biasa. Materinya menginspirasi bahwa seorang guru selain memberi materi kepada siswa, juga harus bisa menjadi inspirasi dan sukses di bidang ekonomi dan finansial," ungkapnya.

Dukungan juga datang dari legislatif. Ketua Komisi IV DPRD Pesawaran, Muhammad Rinaldi, menyampaikan apresiasi dan dukungan penuhnya terhadap program seminar nasional ini.

"Dewan guru memang sebagai tenaga pendidik. Harapan kami, dengan mengikuti seminar ini, dewan guru bisa lebih termotivasi dan semangat dalam menjalankan tugas, namun selain itu para dewan guru juga bisa berpikit menjadi seorang preneur (wirausaha)," jelas Rinaldi.